Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) mengikuti Kegiatan Collaborative Workshop Art For Social Change, kerjasama antara Clapham Company dengan PETAI dengan dukungan Konsulat Amerika Serikat di Medan. Ini adalah kegiatan yang kedua, merupakan langkah awal gerakan kolaborasi antara seniman kota Medan khususnya dalam bidang desain grafis dengan beberapa lembaga / organisasi social masyarakat untuk menciptakan perubahan positif melalui pesan-pesan moral ke masyarakat.
Peserta terdiri dari 20 orang perwakilan lembaga atau komunitas, dengan rincian 10 dari LSM/OSM dan 10 dari komunitas seni. Dalam kegiatannya, ke dua puluh peserta dibagi menjadi 5 kelompok dengan rincian 2 masing-masing perwakilan dari LSM/OSM termasuk Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) dan 2 dari komunitas seni sebagai illustrator.
Kelima kelompok ini akan bekerja untuk menuangkan isu social atau kampanye yang kemudian dituangkan dalam bentuk digital art oleh para illustrator. 5 kelompok dengan isu yang berbeda yakni : Kelompok 1, dengan isu penyandang disabilitas, Kelompok 2 dengan isu bangunan bersejarah atau cagar budaya di kota Medan, Kelompok 3 dengan isu narkoba, Kelompok 4 dengan isu lingkungan dan habitatnya dan Kelompok 5 dengan isu anak dan perempuan.
Hasil karya ini akan menjadi bagian dari koleksi karya seni US Consulate dan akan dipamerkan pada event Closing Ceremony US-Sumatera Partnership through illustration pada 04 July 2022 dalam bentuk digital atau cetak. Dan hasil karya ini bebas digunakan oleh US Consulate, PETAI, Clapham Company dan peserta untuk tujuan promosi kegiatan maupun promosi social campaign.
Semoga pesan yang disampaikan melalui desain digital art dapat menyentuh dan membawa perubahan positif di masyarakat.